Sabtu, 29 Januari 2011

Kader PDIP Ditahan, Gayus Protes ke KPK


Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai menahan sejumlah politisi dari PDI Perjuangan, Golkar, dan PPP. Atas penahanan itu, PDI Perjuangan langsung mengajukan protes atas penahanan terhadap sejumlah kadernya.

"Saya sebagai ketua bidang partai mau mempertanyakan pernahanan," kata anggota Komisi Hukum dari Fraksi PDI Perjuangan, Gayus Lumbuun, saat mendatangi Gedung KPK, Jumat 28 Januari 2011. Gayus rencananya akan bertemu langsung dengan pimpinan KPK.

Sebelumnya, Gayus menilai KPK telah bertindak berlebihan dan kasar saat menjemput paksa anggota DPR dari Fraksi PDIP Panda Nababan. "Partai dirugikan. Kenapa KPK tidak dengan santun melakukan penegakan hukum. Tindakan KPK itu sangat kasar secara hukum," kata Gayus.

Saat ini, KPK sudah mulai menahan para tersangka kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Dua politisi PDI Perjuangan, Ni Luh Mariani Tirtasari dan Engelina Pattiasina, dititipkan KPK ke Rutan Pondok Bambu.

Sebanyak 14 tersangka berasal dari PDIP. Mereka adalah Agus Condro Prayitno, Max Moein, Rusman Lumbantoruan, Poltak Sitorus, Williem Tutuarima, Panda Nababan, Engelina Pattiasina, Muhammad Iqbal, Budiningsih, Ni Luh Mariani Tirtasari, Sutanto Pranoto, Soewarno, dan Matheos Pormes. Sedangkan Jeffrey Tongas Lumban meninggal dunia usai ditetapkan sebagai tersangka. (adi)
• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar