Juru bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, mengaku Demokrat membuka pintu untuk merangkul kader PDIP Puan Maharani dalam pencalonan calon presiden dan wakil presiden pada pemilu 2014.
Menurutnya, Demokrat memang memiliki hubungan baik dengan Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Taufik Kiemas dan generasi muda PDIP, termasuk Ketua Fraksi PDIP Puan Maharani. Sehingga tidak tertutup kemungkinan, jika Puan akan digandeng sebagai wakil presiden yang mendampingi calon presiden dari Demokrat.
"Mungkin saja nanti Puan berpasangan dengan capres dari Demokrat. Kemungkinan selalu terbuka. Kami membuka diri terhadap semua partai, baik koalisi maupun oposisi," ujar Ruhut ketika dihubungi Media Indonesia, Jumat (4/2).
Mengomentari langkah PDIP yang mulai menunjukkan langkah strategis dengan menjadikan Puan sebagai ketua fraksi, Ruhut mengatakan Partai Demokrat menghormati setiap langkah persiapan parpol-parpol lain untuk maju ke pemilihan presiden.
"Kita menghormati semua partai yang lolos Parliamentary Threshold, silakan siapkan capres masing-masing. Kita juga nanti secara alami akan menyiapkan," ujarnya.
Ruhut menyebutkan nama-nama seperi Pramono Edy, Any Yudhono, dan Anas Urbaningrum merupakan calon-calon yang mungkin diusung Demokrat sebagai calon presiden. Namun dirinya pun mengatakan, Demokrat tak akan menunjukan strategi dalam bentuk langkah nyata hingga 2013.
"Bisa saja bertambah lagi, stok capres Demokrat itu banyak. Sekarang sambil bekerja secara alami nanti keputusan di tangan Ketua Dewan Pembina. Kita jangan terpancing dengan langkah dari partai lain," tutupnya.
Menurutnya, Demokrat memang memiliki hubungan baik dengan Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Taufik Kiemas dan generasi muda PDIP, termasuk Ketua Fraksi PDIP Puan Maharani. Sehingga tidak tertutup kemungkinan, jika Puan akan digandeng sebagai wakil presiden yang mendampingi calon presiden dari Demokrat.
"Mungkin saja nanti Puan berpasangan dengan capres dari Demokrat. Kemungkinan selalu terbuka. Kami membuka diri terhadap semua partai, baik koalisi maupun oposisi," ujar Ruhut ketika dihubungi Media Indonesia, Jumat (4/2).
Mengomentari langkah PDIP yang mulai menunjukkan langkah strategis dengan menjadikan Puan sebagai ketua fraksi, Ruhut mengatakan Partai Demokrat menghormati setiap langkah persiapan parpol-parpol lain untuk maju ke pemilihan presiden.
"Kita menghormati semua partai yang lolos Parliamentary Threshold, silakan siapkan capres masing-masing. Kita juga nanti secara alami akan menyiapkan," ujarnya.
Ruhut menyebutkan nama-nama seperi Pramono Edy, Any Yudhono, dan Anas Urbaningrum merupakan calon-calon yang mungkin diusung Demokrat sebagai calon presiden. Namun dirinya pun mengatakan, Demokrat tak akan menunjukan strategi dalam bentuk langkah nyata hingga 2013.
"Bisa saja bertambah lagi, stok capres Demokrat itu banyak. Sekarang sambil bekerja secara alami nanti keputusan di tangan Ketua Dewan Pembina. Kita jangan terpancing dengan langkah dari partai lain," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar