Rabu, 08 Desember 2010

kekaguman ku terhadap IBU MEGAWATI ..


Saya kagum dan bangga dengan ibu Megawati. Beliau adalah sosok pemimpin yang berani mengatakan tidak disaat orang lain berkata ya. Karena itulah beliau dianggap kurang populis dan sering ditafsirkan sebagai orang yang hanya pandai menjelek-jelekkan capres lainnya. Padahal hal itu tidaklah demikian. Ibu Megawati adalah sosok yang unik dan menarik. Tidak banyak wanita Indonesia yang seperti ini. Jadi tidaklah salah bila  Pak SBY dan  Pak JK tidak memandang remeh Srikandi Indonesia ini.

Ibu Megawati memang sosok yang patut diberikan acungan jempol. Lihatlah bahasa tubuh pak SBY dan Pak JK ketika debat capres kemarin. Terlihat sekali mereka menaruh hormat yang luar biasa kepada beliau. Bukan karena Ibu Megawati pernah menjadi atasan mereka, tetapi memang harus diakui ibu Megawati mempunyai Leadership yang jarang dimiliki oleh kaum wanita kebanyakan. Beliaulah srikandi Indonesia yang sesungguhnya. Beliaulah Srikandi yang dibutuhkan bangsa ini untuk memakmurkan Indonesia.

Anda boleh tak bersetuju dengan pendapat saya. Tapi anda harus setuju bahwa ibu Megawati adalah satu-satunya Presiden wanita yang pernah memimpin bangsa ini. Hanya saja, waktu yang diberikan sangatlah singkat sehingga beliau belum merasa tuntas dalam menjalankan amanah rakyat. Setelah mendapatkan amanah dari MPR, dan menggantikan "Gus dur" menjadi presiden barulah terlihat sosok kepemimpinan beliau yang tegas, sampai-sampai pak SBY dan pak JK yang menjadi menteri di dalam kabinet beliau sangat menaruh hormat, dan selalu menjalankan tugas yang diberikan oleh ibu Megawati dengan baik. Sampai-sampai beliau tidak menduga kalau bawahan beliau yang dibanggakan itu akan menggantikan posisinya sebagai presiden dan wakilpresiden.

Melihat perjuangan hidup beliau yang selalu menghadapi tantangan berat dan pernah dizholimi oleh pemerintah orba, membuat rakyat banyak yang tertarik memilih beliau. Itulah yang membuat PDIP menang di tahun 1999. Namun, ibu Megawati harus memakan obat pahit ketika di tahun 2004 beliau dikalahkan oleh anak buahnya sendiri, pak SBY dan Pak JK. Di sanalah beliau banyak menginstropeksi diri, melihat kehidupan rakyat yang sesungguhnya. Jiwanya bergetar, hatinya menangis ketika ditemuinya masih masih banyak rakyat Indonesia yang bodoh dan miskin. Karena itulah di tahun 2009 ini beliau mencalonkan diri kembali menjadi capres. Dengan sebuah harapan ingin memakmurkan rakyat Indonesia ke arah yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar